Senin, 06 Juli 2009

ketika ku bahagia akan hal2 kecil

Dulu pernah kuberkata, sekarang ini lebih mudah menjadi bahagia daripada normal.
Karena kita bisa bahagia karena hal kecildan mendapat predikat normal telah menjadi predikat yang langka.

tapi beberapa hari ini, aku merasakan menemukan hal-hal kecil yang bisa membangkitkan kebahagiaan (walaupun kecil) juga tidak mudah.
hal kecil, kebahagian kecil, semuanya langka.
aku berpikir hidup masih sama.Sama-sama mampu memberikan kebahagiaan-kebahagiaan.
tapi yang berbeda adalah kemampuan hati untuk merasakan kebahagiaan itu.

Beberapa hari ini aku bosan sekali.bosan dengan pekerjaan, bosan dengan rutinitas, bosan dengan semuanya.dan rasanya diperparah dengan keadaan PMS.
rasanya lebih gampang bersungut-sungut daripada menertawakan sesuatu.

Hmmmhhh, lantas aku berpikir, rasanya aku dulu banyak memiliki kebahagiaan karena hal-hal kecil. Rasanya karena lelah menanggung kepenatan ini selama beberapa lama, aku pantas untuk kembali merasakannya. setidaknya untuk membuat rasa penat itu “berhenti” dan aku siap bergerak lagi bersama hari-hari yang penuh semangat.

aku rindu kebahagiaan-kebahagiaan seperti yang kurasakan dulu, ketika;
1.keluarga pak pasaribu berkumpul membundari meja marmer. dengan mulut yang tak henti bercerita, tertawa dan makan.
2.mengobrol berdua dengan bapak di meja makan, sambil tangan2 kami memilah2 telur semut untuk makanan burung. hanya obrolan ringan. membagikan mimpi dan optimisme
3.berbaring di sebelah mamaku sambil tanganku memeluknya di perut.Kami tak bertukar kata, tapi rasanya damai sekali.
4.ketika aku terbangun pagi-pagi sekali karena mamaku siap-siap memulai harinya dan memperbaiki letak selimutku.
5.bersama mamaku, berjalan tanpa tujuan yang jelas, dan berakhir dengan makan pisang keju coklat sambil menertawakan kelakuan abg.
6.makan2,dan bercerita bersama maria, buir, bulid.
7.karaokean bareng tim mutu dan tim control dulu
8.jalan2 berkeliling bandung bersama oline. kemudian berlanjut dengan nginap bareng, sharing2 bareng, dan nangis2 bareng
9.ketawa2 dan makan malam bareng (menggunakan celana pendek) saja berawama oline, ratno, iru dan ratno.
10.berkumpul di ruang duduk saras atau ngobrol dan mesen indomi subuh2 di kamar kabobi.
11.ice skating-an bersama rap-rap dan bebot.
12.menikmati hujan sambil baca buku bagus dan mendengar musik melow.
13.diberi hadiah puisi oleh ka iyung pas ulang tahun.langsung merasa spesial dan bersemangat saat itu juga.
14.baca2 buku2 astrid lindgren di manapun, dan tertawa keras2.
15.kekenyangan kemudian muter2 ga jelas di sarinah bersama mba nini
16.pergi ke bandung bersama seseorang, tanpa tujuan yang pasti.hanya sekedar main ke kampus dan ke saras
17.pas anak2 bilang “ga mau pulang, masih mau main-main ama ka debora” padahal penyuluhan tentang hak anak sudah selesai
18.pas begadang2 dan ngumpul bareng ma sarasers demi nonton film korea, di komputer.
19.ngantuuuk banget pas minggu siang trus tidur lelap banget.bangun moodnya bagus.
20.pas italia jadi pemenang piala duni.puas banget!!

tuh kan...ga susah untuk merasakan bahagia.
ayo dong hatiku, pikiranku...yang akur dong.biar kita sama2 bahagia.mau kan?!!

frustated

you know the worst phrase that still exist in this world??

DONE, WITH ERROR ON THIS PAGE!!

believe me...
that d*m* words
will turning you down.
so bad.

One day in your life

One day in your life
Youll remember a place

Someone touching your face
Youll come back and youll look around you

One day in your life
Youll remember the love you found here
Youll remember me somehow
Though you dont need me now
I will stay in your heart
And when things fall apart
Youll remember one day . . .

One day in your life
When you find that youre always waiting
For a love we used to share
ust call my name, and Ill be there
Youll remember me somehow
Though you dont need me nowI will stay in your heart
And when things fall apart
Youll remember one day . . .

One day in your life
When you find that youre always lonely
For a love we used to share
Just call my name, and Ill be there

bukan karena hingar bingar kematian jacko aku posting lagu ini
tapi (seperti dalam postingan sebelumnya) emang ada satu phase dalam hidupku,
ketika kuakhiri kedekatanku dengan seseorang dengan mengiramakan lagu ini

untuk seseorang...
(yang entah akan membaca tulisan ini atau tidak)

kita sudah belajar menjalani hidup masing-masing
kita melakukan sebaik-baiknya, iya kan?
mencoba menjalani kebahagiaan masing-masing
jadi...
lepaskanlah kenangan itu.
sesaat kumerasa indahnya sebuah kemenangan
karena tidak semudah itu kau melepasku dan semua cerita itu
tapi aku pun kembali berpikir bahwa hidup sedang tidak adil terhadap kita.
itu bukan pikiran yang membahagiakan, iya kan?
semua sudah menjadi kenangan, dan berhentilah mencari bayangannya.


Ps.untuk cerita ini, lagu tersebut berubah di baris akhirnya

...Just call my name, and I won't be there






;;